*****

Catatan Lain:

Catatan Lain:
* * * * *

Apa Perbedaan Infiltrasi dengan Akulturasi?



Infiltrasi menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) adalah:

in·fil·tra·si n penyusupan; perembesan; campur tangan: -- negara luar tidak dibenarkan oleh PBB; ber·in·fil·tra·si v melakukan penyusupan: mereka ~ ke daerah musuh; meng·in·fil·tra·si v berinfiltrasi; meng·in·fil·tra·si·kan v menyusupkan: partai berhaluan kiri ~ kadernya ke semua organisasi massa dan partai politik

Dari beberapa penjabaran KBBI di atas, infiltrasi dalam artian inti atau sederhananya adalah “penyusupan”.

Misal pemakaian kata infiltrasi dalam kasus religiusitas di Indonesia, yakni pada kebiasaan menggelar acara tahlilan saat seseorang/kerabat meninggal dunia. Hal itu adalah salah satu bentuk infiltrasi yang terjadi antara budaya hindu dan Islam.

Contoh lain adalah infiltrasi dalam hal budaya. Maksudnya adalah bentuk penyusupan budaya luar (asing) yang sengaja maupun tidak sengaja merasuk dan mempengaruhi diri para komunitas lain yang menjadi sasarannya atau tidak dikhususkan sebagai sasaran tetapi masuk dalam sistem budaya yang bersifat global tersebut.

Penyusupan budaya asing ini menggunakan media-media canggih dan mampu menembus pemahaman lemah manusia dalam mengenal hakekat hidup yang diajarkan agama, sehingga nilai-nilai agama dibuatnya hanya sekedar ritual belaka tanpa membekas dalam prinsip hidup. Mereka yang terjerumus dengan budaya-budaya asing nir-moralitas agama ini biasanya memang belum belum menubuhkan landasan kokoh akan prinsip hidup hakiki dalam dirinya. Bisikan syetan lebih kuat untuk menjermuskan mereka menikmati kehidupan dunia yang sudah diingatkan agama akan hal itu. Fenomena permisiveness atau pembiaraan khususnya oleh pemegang otoritas pengendali kehidupan bermasyarakat dan berbangsa membuatbentuk infiltrasi semakin mudah dan kuat menyeruak sendi-sendi kehidupan para generasi penerus bangsa ini.

Contoh kasus, yakni pada sebagian besar remaja kita yang terpesona serta terperangah dengan perilaku idolanya terutama di bidang hiburan, membuat "gelap mata" menirukan pola gaya hidup mereka. Ajaran agama dalam situasi seperti ini seringkali diabaikan oleh mereka, hanya sebatas simbol belaka, kita pun menyaksikan banyak remaja "putri" yang jika dilihat kasat mata seolah taat karena berpakaiannya dilengkapi dengan jilbab sebagai bentuk penunaian perintah agama, tetapi ternyata perilaku mereka tidak lebih dan tidak kurang masuk dalam perangkap infiltrasi budaya asing tersebut. Seperti yang terlihat di media-media massa saat ini, kita acap kali menyaksikan betapa para remaja putri histeris sejadi-jadinya melihat sang idola hingga berperilaku meniru dengan sepenuh hati gerakan-gerakan para idolanya. Kemanapun sang idola bergerak dan memberikan contoh periilaku serta merta sang penggemar berat para fans fanatik buta ini mengikutinya, bahkan mungkin saja jika sang idola pergi ke lubang biawak sekalipun para penggemar itu pun mengikutinya. Ngeri bukan? Naudzubillah mindzalik.

Nah, sedangkan akulturasi menurut KBBI adalah:

akulturasi /akul·tu·ra·si/ n 1 percampuran dua kebudayaan atau lebih yg saling bertemu dan saling mempengaruhi: candi-candi yg ada sekarang merupakan bukti adanya -- antara kebudayaan Indonesia dan kebudayaan India; 2 Antr proses masuknya pengaruh kebudayaan asing dl suatu masyarakat, sebagian menyerap secara selektif sedikit atau banyak unsur kebudayaan asing itu, dan sebagian berusaha menolak pengaruh itu; 3 Ling proses atau hasil pertemuan kebudayaan atau bahasa di antara anggota dua masyarakat bahasa, ditandai oleh peminjaman atau bilingualism

Dari uraian KBBI di atas, maka inti dari definisi akulturasi adalah bertemunya suatu proses social dengan proses social lain yang menghasilkan proses social baru tanpa merusak proses social asli.

Akulturasi adalah suatu proses sosial yang timbul manakala suatu kelompok manusia dengan kebudayaan tertentu dihadapkan dengan unsur dari suatu kebudayaan asing. Kebudayaan asing itu lambat laun diterima dan diolah ke dalam kebudayaannya sendiri tanpa menyebabkan hilangnya unsur kebudayaan kelompok itu sendiri.

Contoh akulturasi; Saat budaya rap dari negara asing digabungkan dengan bahasa Jawa, sehingga muncul rap versi bahasa Jawa, atau nge-rap dengan menggunakan bahasa Jawa. Sekian.

Related Post



Post a Comment

Attention, please!

Sesungguhnya aktifitas tidak akan terganggu bila setiap satu jam sekali, berhenti setengah menit untuk beristighfar atau dzikir lainnya sebanyak 10x, bahkan lebih dari itu Insya Allah bisa.

Be My Partner